Langsung ke konten utama

Mengenal Dunia Perkuliahan

Kalau kamu melihat dunia kampus, apa yang kita lihat dan ketahui? Seragamnya kah atau tempat belajarnya. Yang jelas memang beda, dari penampilannya saja sudah beda. Tapi perlu kalian ketahui kalau dunia kampu itu cara belajar dan sistemnya juga berbeda dengan sekolah.

Aktivitas Kuliah (Pixabay.com)
Kalau di sekolah tentunya kita sering disuguhi oleh berbegai macam peljaran dari kimia, fisika, sejarah, ekonomi, matematika dan pokoknya masih banyak lagi deh. Cuman beda dengan dunia kampus, kalian gak perlu belajar gituan lagi, karena kalo sudah kuliah kamu mempelajari apa yang sesuai dengan jurusannya.

Misalnya kamu masuk ke jurusan fisika. Kalau sudah kesan kalian gak bakal belajar mengenai ekonomi, biologi, seni yang tentunya memang pelajaran-pelajaran yang gak berkaitan dengan pekuliahan. Memang ada sih seperti bahasa indonesia sama bahas inggris itu biasanya dipelajari di perkuliahan, cuman itu biasanya pas semester awal-awal saja.

Kalau di sekolah kamu belajar mungkin bisa empat sampai 5 pelajaran, apalagi kalau sekolahnya fullday pasti lebih banyak lagi. Kalau di kuliahan kamu bakal nyantai kok, kamu bisa berangkat siang gak perlu dipaksa bangun sama emak. Enaknya kuliah itu kaliat belajar paling cuman 3 pelajaran dan bisanya suka ada hari kosongnya selain hari libur. Tentunya kamu punya banyak waktu luang di luar jam kuliah.

Tentunya selain itu juga kalian gak perlu pake baju yang seragam kaya di sekolah. Mau rambut gondrong juga boleh, baju gak harus dimasukin ke dalem mau pake jeans juga boleh, yang penting sopan aja pakeannya dan yang penting gak ditegur sama dosennya.

Sistem belajar di perkuliahan juga berbeda dengan sekolah. Kalo di sekolah guru menerangkan sebuah materi sedangkan di perkuliahan kamu harus mencari dan mempersentasikan apa yang disuruh oleh dosen. Dosen hanya bertugas untuk menyimak apa yang kamu jelaskan, kemudian ada sesi diskusi tanya jawab. Biasanya sih mahasiswa yang aktif itu punya peluang nilai tinggi. Makannya kamu pas kuliah disaranain buat aktif terus di kelas.

Di perkuliahan biasanya ada pertemuan sampai 16 kali, 1 pertemuan untuk kontrak belajar dan 2 pertemuan untuk UAS dan UTS. Kalau secara umum sih sistem penilaiannya 5% absensi, 15% tugas mandiri, 15% tugas kelompok, 25% UTS, dan 30% UAS

Kalau ada tugas mata kuliah itu susah gak sih? Sebetulnya tugas itu tergantung seberapa sulit dosen memberi tugas dan seberapa bisa kamu ngerjainnya. Mungkin kalau menghadapi tugas yang numpuk nanti bakal saya jelasin di tulisan lain, kalau disini nantinya kepanjangan.

Di dunia kampu juga kamu bakal mengenal banyak organisasi seperti HMJ, BEM, BLM, UKM dan masih banyak lagi. Saya saranin kamu bis mengikuti organisasi-organisasi tersebut. Lumayan bisa dapet relasi sama pengalaman, sayang banget deh kalau kamu cuman kuliah doang.

Kalau di SMA mungkin kamu mengenal jurusan Bahasan, IPA dan IPS. Kalau misalnya di kampus jurusan tersebut bakal dipecah lagi. Ada namanya Fakultas, Jurusan sama  Prodi.

Secara tingkatannya nanti universitas bakal dipecah lagu dari Fakultas, dimana fakultas ini merupakan sekumpulan jurusan yang mirip-mirip. Misalnya ada jurusan fisika, kimia, biologi, pertanian, perternakan. Nanti jurusan itu bakal di satu kelompokan dengan fakultas, misalny fakultas ilmu alam yang isinya jurusan ilmu alam. Setelah fakultas kamu bakal mengenal namanya jurusan jurusan ini kaya yang disebutin kaya jurusan fisika, kimia, matematika, biologi dan sejenisnya.

Jadi pada intinya, yang namanya kuliah itu pasti ada enak sama enggaknya kembali ke diri masing-masing, setiap orang pasti mengalami masa kuliah yang berbeda-beda . Jadi pertimbangkan lagi kalau mau kuliah, kalau tujuan kuliahnya bener sama serius menjalaninya insya Allah kedepannya juga bakal lancar. Ok mungkin cukup segitu aja pembahasan mengenai kampus, ini sebetulnya pengalaman pribadi mengenai dunia perkulian mungkin dilain tulisan saya bakal bahas lagi mengenai dunia kampus... 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Struktural Keorganisasian Kampus

(Dokumen Pribadi) Jika kamu adalah anak kuliah tentu pasti sudah tahu apa itu organisasi kampus. Mungkin ada sedikit perbedaan antara organisasi kampus dengan organisasi lainnya. Jelasnya organisasi kampus tentunya diisi oleh mahasiswa dan tentunya pola pikir keorganisasian dan tujaunnya berbeda dengan organisasi diluar kampus. Organisasi kampus sendiri terdiri dari dua macam, ada organisasi intra kampus kampus dan organisasi ekstra kampus. Organisasi kampus ini seberulnya hampir mirip dengan sistem kenegaraan kita seperti eksekutif, legislatif dan partai politik. Organisasi kampus ini, bisa disebut juga sebagai miniatur negara, untuk lebih jelasnya saya akan jelaskan dibawah ini:  Organisasi Intra Kampus Definisi organisasi intra kampus sendiri ada di dalam aturan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 155/U/1998 tentang Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi (PUOK). Secara singkatnya organisasi intra kampus ini berada di bawah naungan kampus. Orga...

Antara Alam Pikiran dan Alam Realitas

Pernahkan kamu berfikir? Ya tentunya semua orang di dunia ini melakukan segala aktifitas dengan berfikir kecuali pada saat tidur dan pingsan. Hal yang unik dari manusia adalah manusia berbeda dengan fikirannya hewan. Hewan hanya berfikir berdasarkan insting naluri berfikirnya jika ada hewa-hewan cerdas seperti lumba-lumba dan  simpanse, mereka tentunya harus dilati terlebih dahulu. Tanpa dilatih mereka hanya hewan biasa walaupun di katakan hewan cerdas pun pemikiran mereka tetap saja tidak bisa berkembang. (Pixlab.com) Manusia tentunya memiliki kelebihan dibandingkan dengan hewan lain yakni pikiran, dengan pikiran manusia bisa melakukan hal yang sulit menjadi mudah, membuat hal yang kreatif dan inovatif, berimajinasi, berlogika, mempelajari hal baru dan masih banyak yang lainnya. Sejauh ini peradaban diciptakan oleh manusia dari masa-masa, manusia mempelajari hal baru dan ilmi-ilmu baru. Berbicara tentang pemikiram ini tentunya adalah hal yang unik, karena setiap orang memiliki tin...

Buat Apa Kita Belajar

Pertanyaan ini sebetulnya adalah pertanyaan yang kurang kerjaan, tetapi memang perlu kita pikirkan bersama. Memang sudah jelas tujuan belajar adalah menjadi orang yang pintar. Tetapi menurut saya itu bukan jawaban yang tepat. mengapa itu bukan jawaban yang tepat, karena kita harus lihat dulu tujuan dari belajar itu sendiri. Jujur saya orang yang senang belajar tetapi saya kurang suka pelajaran di sekolah, karena orientasinya hanya sekedar nilai. Mungkin ini tidak sesuai dengan stigma masyarakat. (Pixabay.com) Kita tentunya harus mengubah tujuan dari belajar. Jika kita belajar rajin mengerjakan PR, rangking satu, ujian selalu baik tentunya itu adalah anak yang pintar. Padahal itu bukan orang yang pintar, tetapi dia hanya ingin dipandang baik masyarakat (sekolah) makanya harus rajin agar dipuji oleh banyak orang. Jika kamu merasa puas ketika dipuji karena rangking satu tentunya sangat puas. Tetapi puasnya hanya cukup disitu saja. Setelah ia puas maka ya sudah pelajaran yang telah lalu di...