Pernah gak kamu mengalami nilai IPK turun? Pastinya hal tersebut mengecewakan bukan. Banyak dari kalangan mahasiswa yang merasa kecewa dan gelisah ketika nilainya turun karena takut gak lulus. Apalagi kamu yang dituntut sama mertua agar IPK kamu selalu bagus. Padahal IPK itu hanya sebatas angka, tidak bisa menilai kemampuan kamu. Disini ada beberapa alasan mengapa kamu gak perlu takut ketika nilai kamu turun.
(Istockphoto.com) |
1. Nilai bukan penentu kesuksesan
Kesuksesan bisa datang dari mana saja termasuk nilai IPK mungkin. Ya tapi tenang saja karena masuh banyak kok jalan menuju kesuksesan. Karena yang IPK-nya bagus belum tentu cepat dapat pekerjaan. Terkadang yang IPK-nya biasa-biasa saja malah cepat dapat pekerjaan.
2. Nilai belum tentu bisa mengukur kemampuan diri
Terkadang ada saja dosen yang memberikan nilai dengan asal-asalan yang penting ngumpulin tugas, gak tahu dibaca apa enggak, tau-tau dapat nilai A. Tetapi ada juga dosen yang ngasih tugas banyak ini dan itu, kemudian pas selesai dikerjain tepat waktu, tetap saja nilainya standar, memang kalau dosen seperti ini agak nyebelin sih.
Tentunya penilaian setiap dosen itu beda-beda walaupun angkanya sama. Belum tentu yang nilainya besar adalah orang yang pintar, dan belum tentu juga orang yang nilainya kecil adalah orang yang bodoh. Hal yang terpenting kamu lakukan adalah mengerjakan tugas sebaik mungkin, jangan pikirkan nilai kamu nanti nilainya besar atau kecil. Setidaknya juga kamu bisa memahami materi yang sudah diajarkan, karena rugi kalau kamu tidak memahami materinya karena bisa jadi ilmu yang diajarkan bisa bermanfaat setelah lulus nanti.
3. Nilai turun adalah hal yang normal
Hal ajar sebetulnya jika nilai kamu turun, mungkin saja karena materinya sulit dipahami atau dosennya pelit nilai. Prinsip saya ketika nilai turun itu, yang terpenting adalah kamu tidak mengulang lagi nilai mata kuliah tersebut, karena kalau ngulang bisa malu nanti harus ikut belajar sama adik kelas.
Di dunia ini gak ada manusia yang sempurna kok, semuanya pasti mengalami hal tersebut. Nilai turun juga ada nilai positifnya kok, yakni kamu bisa menerima kekurangan diri dan menjadi motivasi agar tetap semangat belajar.
4. Bisa jadi bukan karena kesalahan kamu
Hal ini mungkin bisa jadi karena faktor dari luar. Ketika udah berusaha semaksimal mungkin tetapi kok kenapa nilainya masih turun, penyebabnya bisa saja karena dosen kurang dalam menjelaskannya sehingga kamu jadi bingung ketika memahaminya, bahkan juga apa yang dipelajari sama yang di-UAS-kan ternyata beda jauh, atau memang dasar dosennya killer ngasih nilai saja pelitnya minta ampun.
5. Nilai turun bukan berarti kamu gagal
Kalau nilai kamu turun, bukan berarti kamu dicap sebagai orang gagal kok. Walaupun kegagalan datang hal itu tentuny banyak faktornya. Di poin atas sebelumnya saya sudah menjelaskan bahwa nilai tidak menentukan kesuksesan, begitu juga dengan sebaliknya nilai turun juga, gak bakal buat kamu gagal.
Komentar
Posting Komentar