Seiring dengan meningkatnya kesadaran tentang dampak negatif perubahan iklim dan ketergantungan kita pada bahan bakar fosil, energi terbarukan telah menjadi semakin populer sebagai alternatif yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Namun, dalam narasi ini, saya akan menjelaskan bahwa energi terbarukan juga dapat berfungsi sebagai taktik dalam mempertahankan kuasa kapitalisme. Meskipun energi terbarukan memiliki manfaat lingkungan yang jelas, kita harus berhati-hati terhadap kemungkinan dampak negatif yang terkait dengan implementasinya dalam konteks sistem ekonomi yang berpusat pada kapitalisme. Pertama-tama, perlu diakui bahwa industri energi terbarukan adalah industri yang tergantung pada modal dan investasi yang besar. Perusahaan besar dan investor swasta seringkali menjadi pemain utama dalam mengembangkan proyek-proyek energi terbarukan, seperti pembangkit listrik tenaga surya dan turbin angin. Hal ini berarti bahwa kepemilikan dan pengendalian sumber daya energi terbarukan cender...